LAPORAN PERJALANAN STUDY TOUR
KE PULAU DEWATA BALI
Oleh:
1.
FAJAR
ROHMAWATI ( 08 )
2.
HERLYN
YULIANA ( 11 )
3.
LISTIANI
RIA ANGGARWATI ( 13 )
DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOJONEGORO
SMA NEGERI 1
BALEN
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 latar
belakang
saat ini di sekolah – sekolah
mengadakan study tour hanya sekedar memfreshkan fikiran saja tanpa mengambil
manfaat dan mempelajari apa yang telah di kunjungi mereka. Sehingga apa yang
telah mereka kunjungi itu tidak ada manfaat bagi dirinya sendiri karena
tujuannya hanya untuk bersenag – senang saja padahal jika hal tersebut
dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin akan menjadi sebuah karya atau
pengetahuan yang sangat tinggi nilainya. Dan dapat juga memberikan beberapa
manfaat orang yang ada disekitar.
Berdasarkan
uraian diatas, dapat di simpulkan bahwa study tour yang di laksanakan oleh
beberapa sekolah tidak dimanfaatkan oleh siswa untuk menambah pengetahuan
tentang budaya atau pendidikan apapun yang terdapat di tempat tersebut.
Oleh
karena itu penulis ingin membuat sebuah laporan kegiatan study tour yang telah
dilakukan dipulau Dewata Bali. Dengan harapan laporan ini dapat dimanfaatkan
dan mampu menambah pengetahuan pembaca.
1.2 Tujuan
1.2.1 Mendeskripsikan
4 0bjek wisata yang telah di kunjungi di pulau dewata bali.
1.3 Manfaat
Dapat dijadikan pengetahuan bagi
pembaca sehingga mengetahui gambaran – gambaran tentang pulau dewata.
BAB II
ISI
2.1 Musium Bajra Sandi
Museum
bajra sandi adalah sebuah museum yang berada di kota denpasar yang didirikan di
tengah – tengah lapangan puputan margarana. Museum ini didirikan oleh
pemerintah bali untuk mengenang perang puputan margarana yang telah terjadi
tepat di lapangan puputan margarana itu sendiri yang di pimpin oleh sultan
banten beserta permaisurinya. Puputan adalah sebuah sumpah dari sultan banten
yang berarti membela tanah air sampaim titik darah penghabisan ( matipun rela)
saat melawan belanda. Museum bajra sandi ini terdiri dari 3 lantai yaitu lantai
pertama setelah pintu gerbang masuk dan di lantai pertama terdapat pula kolam
ikan dengan berbagai jenis ikan hias yang menawan hati dengan jumlah ribuan
ekor. Pada lantai kedua museum bajra sandi ini terdapat barang – barang antik
seperti keris – keris dan beberapa miniature perang puuputan margarana sampai
terjadinya kemerdekaan Negara Indonesia dan pengibaran bendera merah putih
secara simbolis di pulau bali. Tetapi pada lantai kedua ini terdapat suatu
peraturan bagi wanita yang sedang menstruasi di larang naik di lantai 2 dan 3. Pada lantai 3 di museum bajra sandi adalah
ruangan kosong yang sangat indah karena kita dapat melihat indahnya kota
denpasar dari atas menara.
Museum
yang tingginya ± 17 meter ini memiliki keunikan terdiri dari 8 buah anak tangga
dan 45 buah anak tangga yang berda di lantai 3. Konon menurut rakyat sekitar hal
ini bertujuan untuk mengenag kemerdekaan Indonesia pada masa silam.
2.2 Danau Beratan
Daerah
sekitar danau beratan terkenal dengan nama DANAU BEDUGUL. Letak danau bedugul
di kaki gunung beratan, disebelah selatan kota SINGARAJA. Mula – mula jalanya
datar, tetapi sejak di Gitgit. Jalan mulai menanjak . Jalan yang melewati
diapit oleh lereng dan jurang.
Bedugul terletak di tengah-tengah pegunungan
yang indah pemandangannya dan berhawa dingin.di daerah yang di kelilingi hutan.
Kera ekor panjang dipelihara dengan bebas dan dilindungi oleh pemerintah
setempat. Mega berarak-arak ditiup angin dingin yang menyentuh kulit.
Bunga-bunga bermekaran menambah indahnya pemandangan.
Desa –desa yang dilewati dengan perumahan penduduk
yang ada puranya. Danau bedugul bukan hanya tempat wisata ,selain para
wisatawan yang memerlukan melihat keindahan alam ,juga tidak pernah sepi dan
saudara-saudara yang akan mengadakan sesaji di pura bedugul. Menurut keterangan
yang penulis dengar , setiap 210 hari sekali diadakan upacara sesaji secara
besar-besaran di pura bedugul. Tepatnya di hari purnama kadasa. Sesaji itu
dihaturkan kepada Dewi Sri,dewi yang dipuja sebagai dewa kemakmuran dan
kebahagiaan.
Di Bedugul para wisatawan dapat
mengelilingi danau menggunakan perahu dengan tarif yang ditentukan. Selain itu
sebagai kenang – kenangan , di sekitar objek wisata terdapat para pedagang
souvenir,pakaian dan makanan khas Bali.
2.3 Pantai Kuta
Pantai kuta terletak di pantai selatan pulau
bali bagian barat. Termasuk dalam kabupaten bandung. Dari arah kota Denpasar
bali arah ke selatan. Sebagaimana pantai sanur, pantai kuta juga terkenal
dengan pasir putihnya. Pantai kuta pada waktu siang hari cuacanya sangat panas.
Di pantai kuta tampak banyak turis asing bertiduran di atas pasir yang panas.
Kebanyakan hanya bercelana pendek dan baju kaos.
Di pantai kuta terlihat wanita tua
menjual jasa sebagai tukang pijat. Orang asing kadang ingin merasakan di pijat
sambil berjemur di bah sinar matahari. Ombak di pantai kuta dimanfaatkan untuk
selancar air. Di pantai tampak orang olah raga tenis dibawah teriknya sinar
matahari.
2.4 Pura Tanah Lot
Pura tanah
lot terletak di desa braban, kecamatan Kediri, kabupaten tabanan. Dari kota
denpasar sejauh ± 30 km. perjalanan menuju ke tanah lot terlihat pemandangan
sekitar jalan yang mempesona. Kadang melintasi persawahan yang subur. Rumah –
rumah penduduk yang berpagar serba berukir, dengan pintu gerbangnya yang antik.
Setiap halaman rumah tampak pura. Keadaan disekitar rumah masih penuh dengan
pohon –pohon yang rimbun daunnya. Menurut kepercayaan penduduk,tidak sembarang
waktu boleh membersikkan poho –pohon atau rerumputan. Kalau tidak pada waktu
tertentu akan mendapat marah dari dewanya. Itulah sebabnya keadaan daun-daun
tampak utuh.kelestarian alam dapat terjaga karenanya.
Menuju
tempat pure tanah lot melewati deretan kios-kios tempat menjual barang-barang
sofenir.pura tanah lot terletak di sebuah daratan mirip pulau terpisah dari
pantai. Dari pantai menuju pura melewati dasar laut yang dangkal . tetapi pada
waktu pasang purnama air lebih dalam
lagi. Ombaknya menghantam tebing. Bekas kikisan ombak itu meninggalkan bentuk yang
indah. Dibagian bawah kelihtan ada lubangnya. Disewkitar kawasan pura tanah lot
terdapat restaurant dan penginapan yang dapat digunakan para pengunjung.
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Wisata di bali memiliki pesona yang
begitu indah . adat istiadat didaerah sana masih dipertahankan. Masyarakatnya
pun sangat ramah – ramah terhadap wisatawan. Bali memiliki tempat –tempat
sejarah yang banyak dan dapat digunakan untyyk sumber pengetahuan. Bali juga
menjadi tujuan wisata bagi para turis. Bukan hanya itu kehidupan social budaya
masyarakat bali juga sangat bagus. Di daerah bali aroma mistis begitu kental.
Patung – patung disana dipercaya oleh masyarakat bali memiliki roh – roh
sehingga mereka menyembah patung tersebut.
3.2 Saran
-
Berkunjung ke bali, karena dengan begitu
kita dapat mengetahui pesona bali yang cukup menabjubkan
-
Dan jangan melanggar peraturan sacral
yang ada di pulau bali.